Skip to main content

Puisi Celoteh Pagi yang Indah

Puisi Celoteh Pagi yang Indah

Puisi dan kata bijak. puisi celoteh pagi yang indah. awal yang cerah di pagi hari adalah ketika mentari bersinar menyinari bumi seisinya, ketika daun-daun basah setelah semalam berjuta resah kulihat di sudutnya pasrah lalu secangkir kopi yang terseduh, di pagi yang cerah. aroma seperti biasa menyapa cinta. menyapu ruang kekosongan,

Pragraf diatas adalah deskripsi atau penggalan dari bait puisi dua puisyang dipublikasikan puisi dan kata bijak pada kesempatan ini.

Dua puisi ini adalah karya dari seorang bernama Fredy, tapi di titimagsa puisinya mengunakan nama anaknya, adapaun masing-masing judul diantaranya:

  • Puisi Di kosong kosong, dan
  • Puisi Celoteh pagi.

Kedua puisi ini adalah bentuk puisi esai yang mudah dipahami, dirangkai dari kata kata puitis yang indah.


Dua Puisi Esai Karya Fredy

Bagaimana cerita puisi dan kata kata puisi dalam bait puisi yang dipublikasikan puisi dan kata bijak, untuk lebih jelasnya disimak saja puisi-puisinya berikut ini.


PUISI CELOTEH PAGI

Kudapati daun-daun basah
Setelah semalam berjuta resah kulihat di sudutnya pasrah
Lalu secangkir kopi yang terseduh lentikmu menari
Pada lidʌh, pada rasa
Pada aroma yang seperti biasa
Menyapa cinta

Walau terlalu lelah barangkali
Namun kidungnya masih terngiang di sini
Pada rapal doa kesekian kali
Nampak senyummu menyeringai

Lalu mengecup sedingin pagi
Aku di sampingmu, kekasih
Jangan dikau berkecil hati
Ungkapmu melindungi
Sejiwa yang hampir mati

Lalu rangkul dan kecʋpku mendarat di wajah yang sedari dulu kurindu
Tanpa sepatah kata
Makna cinta
Celoteh pagi terarsir di sana
Pada hitam dan putihnya warna

Berliana Kharisma Ayu
Blitar, 170117


PUISI DI KOSONG KOSONG

Kembali aku menilik sunyi
Yang kemarin sempat tergʌmbar
Siluet wajah yang kentara
Kini hanya teraba pada resah

Dan kembali pula sunyi membisiki
Tentang kehilangan
Tentang ketiadaan
Tentang hening yang sebenarnya
Adalah pelepah mengering, atau patahan ranting-ranting

Tanpa suara nyaring
Pada diam yang membentur dinding untuk kesekian kalinya
Dan di atas tempat tidurku, di ruang makanku, di lampu belajar itu
Kosong menampar wajahku

Semisal perjalanan waktu terhenti di sini
Kemanakah lagi hendak sembunyi
Sebab bayangbayang tentang seraut wajah pun
Kan terus mengikuti

Membawa kosong
Menyapu ruang
Menatap mata
Mencʋmbu mesra
Kekosongan ini
Tanpamu, kekasih

Bening Restya Ayu
Jakarta, 301216


Demikianlah puisi celoteh pagi pagi yang indah dan puisi di kosong kosong. Simak/baca juga puisi yang lain di blog ini, semoga  di atas menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.