Skip to main content

Puisi Butiran Debu

Puisi Butiran Debu
Puisi butiran debu, Sekilas judul puisi ini sama dengan salah satu lagu yang populer ketika itu, mengingatkan kita tak ada apa-apanya di hadapan Tuhan  Dialah yang Maha Besar. makan kita tidak boleh menyombongkan diri kita atau pun bermegah diri. Kita tanpaNya bukanlah siapa siapa.

Mungkin begitulah sekilas tentang butiran debu, dan puisi berikut ini merupakan puisi berjudul butiran debu berformat puisi patidusa, bagimanakah cerita dan makna puisinya untuk selengkapnya silahkan disimak saja berikut ini.


PUISI BUTIRAN DEBU
Oleh: Sri Astuti Asdi

Debu
Butiran semu
Tak terjamah olehmu
Terbang bersama angin menderu

Dedaunan hijau hisap polusi
Adanya pun terganti
Terbiar pergi
Sendiri

Berdiri
Sebuah pohon
Pucukpucuk tumbuh mengawali
Tinggi menjulang bawa kesegaran

Akar dahan cabang menjalar
Debu melekat tersingkir
Udara terteguk
Sejuk

Kemilau Mata Bening
SAA Mksr, 23/02/2016


Itulah patidusa butiran debu dari kemilau mata bening, Suka karya Mba kemilau? silahkan telusuri saja di blog ini, Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label puisi patidusa. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.