Skip to main content

Puisi Keputusan Dan Waktu | Puisi Tentang Waktu

Puisi Keputusan Dan Waktu | Puisi Tentang Waktu
Puisi keputusan dan waktu. Pengertian Keputusan adalah suatu reaksi terhadap beberapa solusi cara lain yg dilakukan secara sadar dengan cara menganalisa kemungkinan - kemungkinan dari alternatif tersebut bersama konsekuensinya.Setiap keputusan akan menghasilkan pilihan terakhir, bisa berupa tindakan atau opini.

Dan waktu adalah seluruh rangkaian saat ketika proses, perbuatan, atau suatu keadaan berada atau berlangsung. Dalam hal ini, skala waktu merupakan interval antara dua buah keadaan atau kejadian, yang merupakan lama berlangsungnya suatu kejadian. jadi waktu dapat juga dikatakan kejadi kejadia yang terjadi.

Keputusan dan waktu. satau dari tiga puisi tentang waktu di kesempatan ini, adapun masing masing judul puisinya antara lain.
  1. Puisi keputusan dan waktu
  2. Puisi sang waktu
  3. Puisi waktu
Salah satu penggalan bait dari ketiga puisi tentang waktu tersebut. "Hentikan detak jarum itu Mungkin sakitnya membuatku melolong Atau mungkin hentikan jantungku. senyuman yang kau berikan untukku Berapa banyak air mata yang kau linangkan dalam tangisku". Selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisi tentang waktu berikut ini.

PUISI KEPUTUSAN DAN WAKTU

Di kedalaman hari
Kita berbagi goyahnya tegap dan kuasa
Saling tepuk pundak saling beri
Memujuk jauh, terpisah di jeritan asa

Tolong,..
Hentikan detak jarum itu
Mungkin sakitnya membuatku melolong
Atau mungkin hentikan jantungku..

Panah,..
Tikamlah hatiku dengan tepat..
Sebelum asa putus bernanah..
Sebelum waktu meninggalkan kita dengan cepat

-Irawan_Tg pandan-Feb2015


PUISI SANG WAKTU
Karya : Beethoven. Silaban

Tiada punya sepatah kata
Namun selalu berjalan
Seiring dinamika dunia
Trus mengikuti secara diam-diam

Tersembunyi . . . . .
Langkahnya tak akan pernah berhenti
Tapi jelas pasti

Terus berputar, mengelilingi
Ke setiap ruang bumi
Tiada henti hingga berakhir
Tugasnya di titik akhir rotasi bumi..
_


PUISI WAKTU

Kalaulah boleh ku berharap
Pada waktu
Sudilah kiranya diri mu
Luangkan sejenak silam mu
Sebentar saja
Ya hanya sebentar saja
Di ujung senja tepian telaga
Sebelum kabut merendah
Cumbui riakriak airnya
Dan sang surya enggan berlamalama
Lembayung kan senja nya di ufuk barat

Silam mu
Kenangi tembang masa
Pelipur usang berbalur debu
Beterbangan
Di panasnya sahara yang tandus
Berkelakar di sudutsudut kota mati
Tersapu bayu yang menderu
Melenggang pergi menjauh
hapus jejakjejak hati
Yang merindu
Pada awal beranjak dulu

Jika pun harapku berlebih
Sudilah kiranya diri mu
Tangguhkan malam untukku
Biar ku hitung dulu
Berapa banyak yang tlah hilang dari diriku
Berapa banyak yang tercecer dari asaku
Berapa banyak kenangan menyita masaku
Berapa banyak senyuman yang kau berikan untuk ku
Berapa banyak air mata yang kau linangkan dalam tangisku
Berapa banyak lagi
Harapan yang kan kau imingkan dalam mimpiku
_____________
Puaslah hatiku
Ketika lirih kau bisikkan “temani diriku seiring berjalannya waktu”

Adhy Saputra, 260215

Demikianlah puisi keputusan dan waktu. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi tentang waktu di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.