Skip to main content

Puisi Senandung Risau | Puisi Risau

Puisi Senandung Risau | Puisi Risau
Puisi senandung risau. Ketika hati bimbang resah maka terkada persaan kita menjadi risau, jadi apa pengertian dari kata risau, risau adalah gelisah atau hati serasa rusuh karena sesuatu hal yang membebani pikiran

Kita manusia yang tak sempurna, terkadang terlalu banyak memikirkan terlalu banyak memikirkan sesuatu hal, apalagi bila kita belum dapat menggapai atau menikmati yang dimpikan terkadang dengan kondisi seperti ini membuat hati gelisah atau risau.

Itulah manusia banyak yang di pikirkan, kondisi seperti ini biasanya penyebab hati gelisah menurut saya pribadi. jadi ketika seperti ini, jangan suka menyendiri ada baik bersosialisai untuk mengusir kegelisahan atau risau hati dengan cara bercerita atau tukar pikiran dengan sesorang.

Namun menurut para ahli, sebenarnya ketika risau galau atau bimbang adalah suatu kondisi dimana kemampuan hati merasakan banyak hal dan dapat terprogram pada otak kanan, tetepi dikarenakan otak kiri belum mampu mendeskkripsi dan menemukan solusinya secara rasional dan tepat waktu, maknya hati merasukan risau atau bimbang.

Berkaitan dengan kata risau, dibawah ini beberapa puisi risau atau puisi bertema risau. adapun masing masing judulnya antara lain.
  • Puisi senandung risau
  • Puisi risau
  • Puisi risau II
  • Puisi risau dalam lamunan
  • Puisi senandung cinta selepas senja
Salah satu penggalan biatnya. "  Membentang diantara hunusan dingin merasuk membelah pori-pori senandung nada resah gelisah tak pernah bertepi, menggelayut di lubuk jiwa Rasa putus asa terus menghampiri". Selengkapnya dari bait ini disimak saja puisinya berikut ini.

Puisi Senandung Risau

Kau takkan pernah tau
akan arti kehilangan
karna ku yakin
kau tak pernah merasakannya

serak sudah suaraku berteriak
memekik seakan tak berarah
memanggilmu memangilmu
kaupun terus melangkah
ke arah malam abu-abu

malam kini,,,
berteman sepi diantara hunusan dingin
merasuk membelah pori-pori
senandung nada,,,
menambah deras derai airmata
semakin pilu bila kuresapi
di tiap bait nadanya

engkau,,,,,
mengapa tak kau hiraukan saja
celoteh ocehan gagak
bukankah aku ada untukmu,,,
palingkan kembali ragamu
kembalilah
aku merindumu,,,,

-KTB-


PUISI RISAU

jauh di mata dekat di hati,
rindu hati ingin meniti,
hamparan rindu bagai baletai.
tajam menyiksa menusuk hati.

jarak membentang tak dapat kusebrangi
engakku yang jauh selalu dihati
hatiku sepi tanpa engkau disini,
pikiran kacau berselimut rindu

malam sepi aku sendiri
hatiku risau padamu yang kucintai
resah gelisah tak pernah bertepi
di hati hanya engkau sendiri,

kekasih hati yang jauh disana.
aku rindu padamu seorang.


PUISI RISAU
By: kehed junior

Dipagi yg sunyi perlahan Ratna..
Menggugurkan kelopak bunga..
Sesekali iya berkata..
Pulang tidak-pulang tida..
Yang terus menerus di ulangnya..

---Rupanya Ratna---
---Sudah satu jam lamanya---
---duduk di tepian taman bunga---
---menunggu sang tambatan jiwa---
---yang tak kunjung jua tiba---

Risau yang iya rasa..
Yg terus menggelayut di lubuk jiwa..
Rasa putus asa yg terus menghampirinya..
Dan ingin rasanya Ratna..
Meninggalkan tepian taman bunga..

---Lalu melenggang pulang---
--Karena yg iya tunggu tak jua datang--
--Pujaan hati tambatanjiwa hilang--
--Entah kemana iya terbang--
--Akhirnya mantap Ratna pun pulang--


PUISI RISAU DALAM LAMUNAN

Salam kerinduan
Akan hadirnya kebahagiaan
Penantian selesai
Hanya sebagai cerita yang usai
Menatap jauh tuk melangkah
Tanpa lelah
Kelam menyendiri
Dendang lagu pecahkan sunyi
Ohhhhh...malam yang datang
Jika rindu......
Pandanglah langit yang biru
Gelombang detak jantung
Hanya dapat menghibur
Risau dalam lamunan
Kerinduan yang telah terpancar
Dua hati yang bersinar


PUISI SENANDUNG CINTA SELEPAS SENJA

... tergʌmbar nyata bukan igawan,
wajah kekasih datang mengg0da,
walau hanya sebatas bayangan,
mata memandang rindu berteman..

sayangku padamu tak hanya dikata,
ini senandung cinta,
yg tak lekang dipanas dan tak usang dihujan,
takan pudar walau berganti zaman.
-----------

Demikianlah Puisi senandung risau. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.